Romo Okto Neno ( korban pemukulan ) menceritakan, kejadiannya berlangsung pada jam 01.00 dini hari, dimana pada jam itu Romo Okto mengikuti pesta nikah dari pasangan Markus Leko dan Rinfi di Nana Rae, Halilulik. Pada pukul 01.14, Romo pamit pulang ke pastoran. Sampai di Jembatan Beko, Romo Okto ditahan oleh segerombolan anak muda yang di dalamnya terdapat Nando Lopez dan Papi Lopez. Romo Okto turunkan kaca mobil, Nando dan Papi langsung matikan mobil dan merampas kunci mobil. Kemudian Romo dipukul oleh keduanya. Teman temannya hanya menonton saja.
“Saya dimaki oleh
Nando dan Papi. Dorang dua bilang, puki mai kau. Kau Romo apa di sini? Kau naik kena Lopez neh. Dorang dua pukul saya. Lalu saya balas pukul satu kali,” urai Romo Okto.
Saat berita ini diturunkan oleh Moral-politik ,
umat Paroki Roh Kudus Halilulik sedang memadati Pastoran dan umat berencana segera mencari para pelaku.
Umat sangat marah. Romo Deken Belu Utara, Romo Agustinus Berek, Pr berusaha menenangkan umat.
sumber berita : moral-politik